
CILACAP, INFO_PAS - Ketua Tim Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI melakukan kunjungan langsung ke Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Karanganyar Nusakambangan pada Kamis, 11 Desember 2025. Dalam kunjungan tersebut, Ketua Tim BPK RI beserta jajaran bertemu langsung dengan Kepala Lapas Karanganyar, Riko Purnama Candra, Jumat (12/12).
Kunjungan berlangsung di Lapas Karanganyar dengan agenda utama untuk mendapatkan gambaran menyeluruh mengenai kondisi narapidana berisiko tinggi (high risk) serta fasilitas pemanfaatan teknologi pengawasan dan sistem pengamanan yang ada. Ketua Tim BPK RI menegaskan pentingnya pembaruan dan transparansi dalam pengelolaan fasilitas keamanan. “Kami ingin memastikan bahwa setiap perangkat keamanan dimanfaatkan secara optimal dan dikelola sesuai standar operasional. Keamanan adalah aspek paling krusial di Nusakambangan, ” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Lapas Karanganyar, Riko Purnama Candra memaparkan jumlah narapidana high risk yang menghuni Lapas Karanganyar, beserta karakteristik dan pola pembinaan yang diterapkan. Ia menjelaskan bahwa meskipun merupakan lapas yang menampung narapidana dengan tingkat risiko tinggi, sejumlah program tetap dijalankan untuk mendukung stabilitas mental dan perilaku para warga binaan.
“Di Lapas High Risk Karanganyar, kegiatan narapidana tetap kami fasilitasi secara terukur, mulai dari layanan video call dengan keluarga, konseling rutin, hingga penjemuran atau waktu rekreasi terbatas yang dilakukan dengan pengawasan ketat, ” jelasnya.
Selain pembinaan, Kepala Lapas juga memaparkan gambaran teknis terkait luas bangunan Lapas Karanganyar serta jumlah CCTV yang aktif digunakan untuk memonitor seluruh aktivitas narapidana. Sistem keamanan yang ada, kata Riko, telah disiapkan untuk memastikan seluruh area terpantau secara real time.
“Kami memiliki cakupan pengawasan yang sangat ketat. CCTV terpasang di berbagai titik strategis sehingga segala aktivitas dapat terpantau dari control room, ” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Tim BPK RI berkesempatan memeriksa langsung fasilitas control room, termasuk melihat sistem pemantauan CCTV yang menjadi pusat pengawasan Lapas Karanganyar. Selain itu, rombongan turut meninjau beberapa titik gedung Lapas Karanganyar untuk memastikan kelayakan fasilitas, keamanan, dan tata kelola sarana prasarana.
“Kami ingin melihat secara langsung bagaimana sistem pengamanan dijalankan, terutama karena Lapas Karanganyar memiliki karakteristik Narapidana yang sangat khusus, ” ujar Ketua Tim BPK RI.
Melalui kunjungan ini, diharapkan sistem keamanan di Lapas Karanganyar semakin kuat, modern, dan akuntabel. Sinergi antara BPK RI dan jajaran pemasyarakatan di Nusakambangan khususnya di Lapas Karanganyar diharapkan mampu menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang aman, tertib, serta mendukung pelaksanaan tugas negara secara profesional dan berkelanjutan.
#KemenimipasRI
#Pemasyarakatan
#KaranganyarAmpuh
#LapasKaranganyar
#PastiAMPUHPastiWBBM
#SetahunBerdampak

Rizal